Selasa, 30 November 2010

SEJARAH PERTELEVISIAN



             Televisi adalah sebuah alat penangkap siaran bergambar.  Kata talavisi berasal dari kata teie dan vision .  yang mempunyai  arti masing- masing jauh (tele)  dan tampak (vision),. Jadi televise berarti tanpak  atau dapat di lihat dari jarak jauh . Penemuan televise  di sejajarkan dengan penemuan roda ,  karena penemuan ini  mampu mengubah peradaban dunia.  Di Indonesia’televisi’ secara tidak formal di sebut  dengan TV ,tivi, teve  atau tipi.
            Dalam penemuan televise (tv)  terdapat banyak pihak ,  penemu maupun inopator yang terlibat baik perorangan atau badan usaha.  Televisi adalah karya masal  yang di kembangkan dari tahun ke tahun .  awal dari  televise  tentu tidak bias di pisahkan  penemuan dasar , hokum elektro magnetic  yang di temukan oleh joseph Henry  Michael Faraday (1831)  merupakan awal era komunikasi elektronik.

 Sejarah penciptaan televise
            Pada tahun 1884 seorang mahasiswi di berlin  mencitakan sebuah alat  yang merupakan cikal bakal pesawat televise . Namun prisip- prinsip televise ini tidak dapat di lepaskan dari penemuan teknologi radio .  Pada taun ini pula penemuan Paul Nipkow itu di patenkan .  Nipkow bercita –cita menciptakan rinsip- rinsi  pembentukan gambar  yang kemudian disebut jantra nikow  .  Dalam majalah aikon juni 1997  di paparkan secara rinci  sejarah terciptanya televise.  Gagasan awal televise  adalah transmisi elektrik dari elemen gambar  dan suara secara simultan .
            Dane pada tahun 1802  menemukan teknologi radio  yang berprinsip bahwa  pesan dapat di kirim melalui kawat  beraliran listrik dalam jarak pendek .  kemudia james maxwel  menemukan rinsip baru  untuk mewujudkan gelombang  elektromagnetis  yaitu gelombang yang di gunakan televise tahun 1965.  gerakan magnetis dapat  mengarungi ruang angkasa  dengan kecepatan yang sama  dengan kecepatan cahaya .  penemuan  Makwell ini kemudian sdi kembangkan oleh Guglemo Marconi. Pada tahun 1872  Georgi Carey  di Boston mengembangkan  gambar televise.  Namun dengan pengembangan elemen- elemen gambar  dengan cepat garis demigaris  ,frame demi frame di tampilkan oleh We Sawyer dari ameriks dan  Mauriceleblanc  dari Prancis dari tahun 188.  gelar bapak per-telvisi-an  dunia akhirnya jatuh pada paul Nipkow yang mem-patenkan ciptaanya  pada tahun 1884 nipkow dsk atau jantra nipkow  melahirkan televise mekaniks,  yaitu prinsip gambar kecil yang di bentuk  oleh elemen –elemen secara teratur  ( secaning devise)
            Elemen-elemen  itu akan membentuk gambar bila di putar  secara mekanis secara lingkaran sepiral .  Pada tahun 1920  Carls F.  Jenskin (Amerika serikat ),  Jhon Lugi Baird (Skotlandia)  dan Ernast FW Alexandr (Amerika Serikat) membut penelitian yang mengantar  charls F. Jenskin  pada tahun 1925 berhasil membuat gambar  bayangan atau silhouette . Sedangkan Jon Lugie Baird menemukan dasar –dasar  bagi televise berwarna  yang kemudian  berhasil pula menciptakan prinsip-prinsip  bagi pengembanygan teknik  gambar hidup atau bioskop. Menyusul kemudian Ernast Fw  Alekander dari general

Sejarah Televisi
            Pada tahun 1873 seorang oprator telegram menemukan bahwa cahaya mempengaruhi resiostensi elektris selenium.Ia menyadari itu bias di gunakan untuk mengubah  cahaya kedalam arus  arus listrik  dengan mengunakan fotosel selenium (selenium photocell).
                        Kemudian piringan metal kecil berputar dengan lubang-lubang di dalamnya  di temukan oleh seorang mahasiswa  yang bernama Paul Nipkow  di Berlin Jerman  pada tahun 1884  dan di sebutcikal bakal lahirnya televise.
            Sekitar tahun 1920  Jhon Loge  Baird  dan carles Prancis  Jenkins  Mengunakan piringan karya  aul Nipkaw  untuk menciptan suatu sisrem dalam penangkapan gambar , tranmisi serta penerimanya. Mereka membuat  seluruh system televise   ini berdasarkan system gerak mekanik  , dalam penyiaran ataupun penerimanya.  Pada waktu itu belum dapat di temukan komponen  listrik tabung hampa  (cathode ray Tube)
            Televisi elektronik aga tersendat perkembanganya pada tahun-tahun itu ,  lebih di sebabkan karena  televise mekanik  lebih murah dan tahan banting . bukan itu saja ,  tetapi juga sangat susah untuk mencari dukungan  financial bagi riset  TV elektronik ketika  TV mekanik di anggap sudah mampu  bekerja dengan sangat baiknya pada masa itu. Sampai akhirnya  Vladimir Kosmo  Zworykn  dan Philo  T.  Farnsworth  berhasil dengan Tv elektroniknya .  Dengan biaya yang murah  dan hasil yangnerjalan lebih baik ,  orang –orang melihat kemungkinan untuk  Vladimir Zworykin  ,yang merupakan sala satu dari beberapaa pakar di masa itu , mendapatkan bantuan dari  David Sarnoff ,  Senior Vice  Peresident dari RCA ( Radio Corporation of Amerika).
            Sarnoff sudah banyak mencurahkan perhatianya pada perkembangan TV  mekanik dan meramalkan Tv elektronik  akan mempunyai masadepan komersial yang lebih baik . Selain itu ,  Philo Farnsworth juga berhasil  mendapatkan sponsor  untuk mendukung idenya dan ikut berkompetisi dengan Veladimir.

TV Elektronik
            Baik Farnsworth, maupun Zworykn, bekerja terpisah , dan keduanya berhasil  dalam membuat kemajuan bagi TV secara komersial dengan biaya yang sangat terjangkau.  Di tahun 1935,  keduanya mulai memancarka siaran dengan  mengunakan system yang sepenuhnya elektronik . competitor utama mereka adalah BAIRD television ,  yang sudah lebih dulu melakukan sejak 1928, dengan mengunakansistem mekaik seluruhnya. Pada saat itu masih sedikit orang yang mempunyai televise ,  dan yang mereka punyai  umumya berkualitas seadanya . Pada masa ukuran layer TV  hanya sekitar tigs sampai delapan inci  saja sehinga persaingan mekanik dan elektronik tida begitunyata,  taoi komptisi itu ada di sana .
             TV  RCA, Tipe TT5 1939, , RCA dan  Zworykin siap untuk program regular televisinya,  dan mereka mendemontrasikan  secara besar-besaran pada World Fair di New York .  Antusias masyarakat yang begitu besar terhada system elektronik ini,  menyebabkan the National.
             Televisi  standar committee (NTSC) 1941, memutuskan sudah saatnya untuk menstandarisasikan sisem transmisi siaran televise Amerika.Lima bulan kemudian , seluruh stasiun televise Amerika yang berjumlah 22 buah, sudah mengkonversikan sistemnya kedalam standar elektronik baru.
              Pada tahun-tahun pertama, ketika sedang resesi ekonomi dunia, harga satu set televisi sangat mahal. Ketika harganya turun Amerika terlibat perang dunia ke dua. Setelah usai, televisi mauk dalam era emasnya. Sayangnya pada masa itu semua orang hanya dapat menyaksikannya dalam format warna hitanm putih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar